Inspirator Galau


Seseorang sudah mengacak-ngacak puzzle hati saya selama 5 hari berturut-turut. Puzzle yang sudah saya susun dengan sabar dan gigih, dengan harapan bisa melihat ilustrasi atas wujud asli saya. Setiap saya meletakkan satu keping puzzle tersebut, saya harus berdoa, puasa, solat malam, dan jika diperlukan saya akan mandi kembang. Gunanya, agar saya meletakkan di posisi yang tepat. Jika tidak tepat, maka di detik-detik terakhir kehidupan saya, hanya terlihat seni  abstrak. Itu berarti, hidup saya selama ini kacau balau.

Manusia memang diciptakan dengan berbagai macam sentuhan warna, rupa, dan rasa. Jadi, tidak mengapa jika sahabat saya tega mentertawai saya di telepon selasa sore kemarin, bahkan tidak ragu-ragu menyebut saya sebagai “inspirator tinggal kelas”. Setidaknya, saya tidak turun kelas atau drop out. Anda mungkin akan menerka permasalahan saya berkaitan dengan masalah percintaan. Atau anda malah bertanya-tanya, siapakah gerangan yang mengacak-acak puzzle hati saya?

Apapun permasalahan saya, tentunya anda kemari bukan untuk membaca rintihan syahdu atau kegalauan saya. Karena seorang inspirator, walaupun galau, tetaplah inspirator. Begitu pula jika anda adalah seorang motivator, harus tetap mampu memotivasi, tidak peduli seruwet apapun suasana hati dan pikirannya. Bukan inspirator atau motivator namanya kalau tega membiarkan dirinya terjebak dalam kegalauan dan kebingungan. Berikut ini adalah situasi yang berpotensi bikin galau, dan cara menetralkan suasana hati anda:

Situasi pertama: tidak ada yang ingat dengan hari ulang tahun anda, bahkan orang tuapun tidak mengucapkan.
Jangan sedih! Anda tidak perlu resah, gelisah, dan marah. Cobalah mengingatkan keluarga anda dengan cara membawa pulang kue tart. Cara lainnya, anda bisa mengajak keluarga atau teman-teman anda untuk makan di luar. Dengan begini, mereka pasti akan bertanya ada acara apa. Kemudian, anda tinggal menjelaskan bahwa anda sedang ulang tahun dan ingin berbagi kebahagiaan.

Situasi kedua: barang dagangan anda masih belum disentuh pelanggan.
Daripada sibuk meratapi kerugian anda, coba anda pikirkan bagaimana caranya agar dagangan anda dilirik dan dicolek-colek oleh pelanggan anda. Misalnya, update casing-nya dengan design yang minimalis atau modern. Anda juga bisa melakukan promo untuk meningkatkan popularitas. Intinya, yang anda butuhkan hanyalah ide, bukan ratapan.

Situasi ketiga: presentasi anda gagal lantaran banyak audience yang menguap, tidur, atau sibuk sendiri.
Jadi, yang membosankan slide presentasi anda atau cara anda mempresentasikan? Terdapat alasan-alasan khusus yang menyebabkan audience jadi mengantuk saat anda presentasi, yaitu:
1. Anda hanya membacakan apa yang tertulis di slide, jadi terkesan sedang mendongeng;
2. Anda sendiri tampil seperti orang bangun tidur dan masih mengantuk;
3. Anda sama sekali tidak paham dengan apa yang sedang anda bicarakan;
4. Anda tidak tertarik dengan tema yang anda bawakan;
5. Anda terlalu banyak membuang waktu untuk membicarakan hal yang semua orang sudah tahu;
6. Audience anda memang tidak tidur semalaman; dan
7. Slide presentasi anda terlalu datar, sehingga audience merasa waktu berjalan lebih lambat saat mendengarkan anda.
Cara mengatasinya, cobalah anda berlatih sebelum hari presentasi. Dengan cara berlatih, maka anda akan menemukan slide yang mengganggu konsentrasi atau tidak selaras. Ketika anda sudah merasa yakin degan diri anda, coba ajak orang tua atau saudara anda untuk menyaksikan presentasi anda. Sebaiknya, jadikan anggota keluarga yang tidak sabaran dan cepat merasa bosan sebagai audience, agar anda bisa mengukur, “seberapa ngeboseninnya anda saat presentasi.” Ketika, ia menunjukkan gelagat yang menjengkelkan, coba tanyakan alasan ia bersikap seperti itu.

Situasi keempat: pernyataan cinta anda tidak diterima, alias nembak tapi gak kena.
Mungkin hati anda akan hancur berkeping-keping, tapi jangan jadikan hal tersebut untuk memusuhi pria/wanita idaman anda. Jika anda memang serius dengan niat baik anda, cobalah mendekatinya. Dengan begitu, anda dan incaran anda akan saling mengenal. Walaupun sekedar pacaran, kan tidak berarti hanya bermodalkan bilang, “aku cinta kamu”, “aku suka kamu”, atau “aku sayang kamu”, lantas “jadian”. Jika anda ditolak, itulah proses, jangan jadikan alasan yang bersifat pribadi dan sentimentil untuk menghukum diri anda sendiri, orang yang anda kasihi, atau orang lain. Jika anda memang serius dan tulus, cobalah untuk meluluhkan hatinya dan cari peluang untuk mencoba lagi. Ingatlah! Kegagalan adalah kesuksesan yang tertunda.

4 tanggapan untuk “Inspirator Galau

Jangan malu-malu ngasih tanggapan